KABUPATEN CIREBON - Pemilihan ketua rukun tetangga (RT) biasanya tak diminati warga. Karena pada umumnya pemilihan ketua RT dipilih langsung melalui musyawarah tanpa adanya pesta demokrasi layaknya pemilu.
Namun, hal itu tidak berlaku bagi warga RW 03 Kelurahan Kenanga, yang berbeda dari tahun sebelumnya. Panitia mendesain pemilihan layaknya seperti pemilu, yakni agar warga di lingkungan RT dan RW setempat dapat berpartisipasi langsung dalam menentukan calon pemimpin di lingkungannya, guna mengatur roda pemerintahan paling dasar di negeri ini, Minggu (06/02/2022).
Panitia pemilihan Ketua RT 01, 02, 03, dan 05 di lingkungan RW 03 yang diwakilkan pada Ahmad selaku Ketua RW mengatakan, pada periode ini ada delapan orang calon Ketua Rt di RW 03.
"Tahun ini menarik sekali pemilihan Ketua RT di lingkungan RW 03 Kelurahan Kenanga Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon. Sebelumnya tidak ada yang mau dijadikan sebagai Ketua RT, namun kali ini suasananya seperti Pilkada, " ujarnya.
Setelah pemilihan dilaksanakan, masyarakat baik dari kalangan anak muda, ibu-ibu, dan bapak-bapak langsung berbondong-bondong memadati lokasi pemilihan.
"Kita mengkonsepkan seperti pilkada, kita berikan kertas suara dan warga mencoblos nomor calon yang dipilih, lalu dimasukkan kedalam kotak suara. Banyak sorak warga saat proses pemilihan berlangsung, " ungkapnya.
Diketahui di Kelurahan Kenanga, terdapat 7 RW dan 28 RT yang dilakukan pemilihan secara serentak, dan berdasarkan hasil penghitungan suara pemilihan calon ketua RT dilingkungan RW 03 Kelurahan Kenanga, Maemunah terpilih sebagai ketua RT 01 mendapatkan 47 suara, Rudi terpilih sebagai Ketua RT 02 dengan 63 suara, Maryadi terpilih sebagai Ketua RT 03 dengan 88 suara serta Yayu Hartini terpilih sebagai RT 05 dengan 60 Suara.
Sementara Lurah Kenanga, H. Saefuddin S.AP menyampaikan, kegiatan seperti ini baru kali pertama digelar di wilayahnya. Pemilihan ketua RT yang dilaksanakan ala pencoblosan pilkada ini muncul atas gagasan warga sendiri.
Pihak Kelurahan pun mewujudkan keinginan warga karena secara tak langsung justru menanamkan pendidikan politik yang jujur dan adil dalam kebersamaan serta kesamaan tujuan.
"Kegiatan pemilihan RT ini adalah sebagai bentuk demokrasi ditingkat RT di Kelurahan Kenanga, sehubungan Pandemi Covid-19 Panitia Pemilihan RT memastikan memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku, " tutup Lurah. (AS)