CIREBON - Proyek APBD Normalisasi Sungai di Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon menjadi persoalan, pasalnya tidak ada Papan Kegiatan di lokasi kegiatan, hal ini menimbulkan banyak reaksi dari mulai Masyarakat hingga Pemerintah desa setempat.
Masyarakat Pemerhati kebijakan Pemerintah Kab. Cirebon, yang akrab disapa Arash, memberikan komentar terkait pekerjaan tersebut, ia mengatakan bahwa dirinya telah memonitoring sejak adanya beberapa pemberitaan miring terkait pekerjaan tersebut, "sudah 3 hari pekerjaan ini saya pantau, dan saya belum menemukan Papan Informasi Pekerjaan nya" ungkap Arash. Selasa (8/11/2022).
Baca juga:
Para Pekerja TPT Pandansari Ciawi Abaikan K3
|
Selain itu, kabarnya pekerjaan ini pun diduga dilaksanakan oleh Oknum ASN berinisial "S", Arash juga mengatakan, dirinya sempat melakukan investigasi terkait hal tersebut.
"Sempat waktu itu saya tanyakan kepada salah satu pekerja siapa pelaksana pekerjaan ini, dan pekerja itu menjawab milik "S" yang diduga Oknum ASN itu, " jelasnya.
Arash juga menyampaikan kepada awak media, bahwa dirinya akan terus melakukan Investigasi pada Pekerjaan Tersebut, "sebagai masyarakat yang mempunyai hak dalam mengawasi segala bentuk penggunaan anggaran pemerintah, saya akan melakukan Investigasi lebih lanjut, dan apabila ditemukan indikasi penyelewengan akan saya laporkan kepada Aparat Penegak Hukum yang berwenang, " pungkasnya.
Ditempat yang sama, beberapa Warga sekitar pun mempertanyakan dan mengeluh dengan adanya pekerjaan pengurasan yang membuat Sampah hasil Kurasan Sungai menumpuk dan terkesan dibiarkan begitu saja.
"Ini sampah dari sungai mau dibeginikan saja atau bagaimana? kalau dibiarkan malah tambah terlihat kumuh, " ungkap salah satu warga yang tidak mau ditulis namanya. (Bekti)